ZULIRANRTAUWATI.ID – Salah satu penyakit yang dapat menyerang sistem pernapasan manusia adalah infeksi saluran pernapasan akut (ISPA). Hal ini dapat terjadi akibat serangan virus flu, selain bakteri, jamur dan paparan debu/asap juga dapat menjadi penyebab ISPA.
Debu atau asap akan menempel pada selaput lendir, dan partikel besar akan dikeluarkan dengan bersin refleksif. Partikel yang tidak menimbulkan refleks bersin menempel pada selaput lendir hidung, mulut, dan tenggorokan yang langsung terpapar debu/asap. Kondisi ini dapat menyebabkan reaksi alergi, peradangan, dan kemungkinan infeksi.
Akibat paparan debu dan asap, saluran udara bisa menyempit dan produksi lendir akan terus meningkat. Jika hal ini terjadi, maka akan menyebabkan orang sulit bernapas, bakteri tidak dapat dikeluarkan, benda asing akan terhirup masuk ke dalam saluran pernapasan, dan terjadi infeksi saluran pernapasan.
ISPA lebih mungkin terjadi karena ketidakseimbangan daya tahan tubuh, pola bakteri/virus dan agen penyebab penyakit lainnya dan lingkungan.
Baca Juga: Kamu Sudah Berusia 17 Tahun dan Ingin Mengurus KTP Elektronik dengan Mudah, Simak ! Begini Caranya
Baca Juga: Grojogan Duwur Sumbermiri Nganjuk, Wisata Eksotis yang Potensial dan Perlu Dikembangkan
ISPA dapat menyebabkan gejala seperti hidung tersumbat atau berair, paru-paru tersumbat, batuk dan sakit tenggorokan, sering merasa lelah, dan rasa tidak enak badan. Ketika infeksi pernapasan akut memburuk, gejala yang lebih parah seperti sesak napas, demam tinggi dan menggigil, kadar oksigen darah rendah, penurunan kesadaran, dan bahkan pingsan.
Ada beberapa hal menurut Mbak Zuli yang dapat Anda lakukan untuk mencegah terjangkit ISPA antara lain :
1. Hindari keluar rumah terlalu sering.
Jika terpaksa, gunakan masker untuk mengurangi dampak dari terhisapnya partikel debu dan asap yang mengandung karbon ke hidung Anda. Selain itu hindari manipulasi hidung berlebihan seperti terlalu sering menggosok dan memegang hidung, mengeluarkan lendir terlalu keras, dan mengorek hidung karena dikhawatirkan akan membuat hidung terluka dan rentan terhadap infeksi. Sebaliknya, gunakan nasal sprays berbahan dasar air laut murni.
2. Perkuat daya tahan tubuh
Sistem kekebalan tubuh seseorang sangat berpengaruh dalam melawan infeksi virus maupun bakteri terhadap tubuh manusia. Risiko seseorang mengalami infeksi akan meningkat ketika kekebalan tubuh lemah.
Hal ini cenderung terjadi pada anak-anak dan orang yang lebih tua. Atau siapa pun yang memiliki penyakit atau kelainan dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah. Konsumsi buah dan sayur secara lebih rutin dan tambahkan dengan suplemen herbal.
3. Selalu jaga kehigienisan makanan serta minuman Anda.
Jangan lupa cuci tangan dengan sabun sebelum menyiapkan makanan atau memegang makanan. Pastikan untuk melakukan pencucian tangan yang menyeluruh selama minimal 20 detik.
4. Ikuti pola hidup bersih sehat
Yaitu sebuah pola yang dianjurkan oleh Kementerian Kesehatan, yaitu selalu mencuci tangan, beristirahat cukup, serta makan teratur.
5. Perhatikan alergi dan penyakit bawaan Anda.
Juga perlu diketahui dan ini penting, makanan bergizi dapat terkontaminasi oleh asap dan debu. Cuci buah-buahan serta sayuran dengan bersih sebelum dikonsumsi. Demikian hal hal yang dapat kita lakukan untuk mencegah ISPA.(Mbak Zuli)
